Raoul, yang telah mengalahkan raja iblis sebagai pahlawan terkuat, seharusnya menjadi penyelamat dunia. Setelah sahabat dan keluarganya yang berharga dibunuh oleh bangsawan yang haus kekuasaan, ia dieksekusi dengan tuduhan palsu yang diajukan terhadapnya oleh sang putri. Tepat sebelum hidupnya runtuh, akhirnya, hatinya jatuh ke dalam kegelapan.  "Aku akan mencabik-cabik para pengkhianat itu dari anggota tubuh ke anggota tubuh. Membakar mereka di tiang pancang. Memotong mereka menjadi beberapa bagian. Menusuk mereka. Aku akan membunuh setiap bajingan itu tanpa ampun dan membuat mereka merasakan penderitaan neraka……!!!"  Memperoleh kekuatan kegelapan, Raoul dihidupkan kembali. Sambil mencibir, ia bersumpah untuk membalas dendam. "Oh, aku menantikannya – mulai sekarang, aku akan berjemur dalam darah mereka sesukaku." Beberapa hari setelah kebangkitan sang pahlawan di ibu kota kekaisaran tempat bunga-bunga bermekaran dengan lebat, parade yang akan menuju tragedi dimulai.

Keikomik

Fukushuu o Koinegau Saikyou Yuusha wa, Yami no Chikara de Senmetsu Musou Suru Chapter 114